Di bawah ini pengenalan singkat untuk perhitungan beban angin penghalang kebisingan untuk referensi
Situasi umum:
Misalnya: penghalang kebisingan setinggi 2M;Jarak CC 2,5M;Installdi jalan layang.
Fwb=Ko× K1 × K3 × Wd × SEBUAHwh
Di mana
Fwb= Nilai baku beban angin melintang (kN)
W0= Referensi tekanan angin (kN/m2)
Wd= Rancang tekanan angin acuan (kN/m2)
Awh=Melintasi daerah yang mengarah ke arah angin
V5.5= Kecepatan angin dasar desain di area lokasi jembatan (m/s)
Vd=Referensi desain kecepatan angin pada ketinggian Z (m/s)
Z= Ketinggian dari permukaan tanah (m)
Y=Kerapatan gravitasi udara (kn/m3)
K0=Rancang koefisien konversi periode pengulangan kecepatan angin.Untuk balok cawan jembatan besar dengan bentang lubang tunggal, k0=1,0;untuk jembatan lainnya k0=0,9;untuk Jembatan dalam masa pemasangan konstruksi, k0=0,75;Apabila jembatan terletak di daerah rawan angin topan, nilai K dapat ditingkatkan secara moderat sesuai dengan keadaan sebenarnya.
K3= Koefisien medan dan kondisi geografis, Umumnya K3=1.0.
K5=koefisien kecepatan angin, k5=1,38 pada permukaan A,B, untuk C,D yaitu K5=1,70.
K2=Koefisien koreksi perubahan ketinggian kecepatan angin dengan mempertimbangkan kategori kekasaran permukaan dan gradien;koefisien koreksi K2Variasi kecepatan dan ketinggian angin pada substruktur Jembatan yang terletak di cekungan antar pegunungan, lembah atau jalur pegunungan dan kejadian khusus lainnya ditentukan menurut kategori tanah kelas B.
K1=koefisien hambatan angin;
G= percepatan gravitasi, g=9,8m/s2.
Kekasaran permukaan dapat dibagi menjadi A, B,C,D.
Kelas A mengacu pada permukaan laut lepas pantai dan pulau, pantai, tepi danau, dan gurun
Kelas B mengacu pada ladang, desa, hutan, perbukitan, kota kecil dan daerah pinggiran kota dengan perumahan yang jarang.
Kelas C mengacu pada kawasan perkotaan dengan kumpulan bangunan yang padat
Kelas D mengacu pada kawasan perkotaan dengan kumpulan bangunan padat dan perumahan yang lebih tinggi.
Daerah tersebut termasuk Kelas C, tinggi dari permukaan tanah 8,5m, ditemukan K0=0,9;K1=1,97;K2=0,86;K5=1,70;V5.5=33m/s.
So Fwh= k0k1k3Wd Awh=12,63kN
2. Nilai desain gaya horizontal
Swh=1,4Fwh=17,68(kN)
H baja mmomen pembengkokan kapak: M= 17,68×22,5=14,14(kN·m)
Kolom baja H terbuat dari baja standar nasional 150x150x7x10mm, stree yang diijinkan=215MPa, tegangan geser 125MPa, sayax=1660cm4,Wx=221cm3, L=40,55cm2
3.Perhitungan kekuatan lentur
Memenuhi persyaratan.
4.Defleksi Perhitungan
Mpersyaratan
5. Perhitungan stabilitas keseluruhan
Memenuhi persyaratan
Perhitungan beban di atas untuk referensi.
Waktu posting: 14 Juli 2020